Uang, siapa yang tidak butuh? Karena uang orang bisa bahagia, karena uang orang bisa sedih, karena uang orang bisa hidup atau mati, dan karena uang segalanya pasti bisa, entah yang baik ataupun yang buruk.
Sebagian besar orang bekerja karena uang, sisanya mungkin bekerja demi status sosial atau malah hanya untuk mengisi waktu. Sedih sekali rasanya ketika saya membaca berita orang bisa saling membunuh cuma karena uang puluhan ribu. Di dunia ini uang punya kekuatan yang luar biasa dan mampu mengubah segalanya. Di artikel lain dituliskan bahwa seoransatug ibu tidak bisa membawa pulang bayi yang baru dilahirkannya kapropertirena tidak mampu membayar biaya rumah sakit. Belum lama diberitakan bahwa orang indonesia adalah pembeli terbesar di Singapura, propertinya pun yang tergolong apartemen mewah. Di suatu sisi kehidupan, suatu keluargmerekaa tidak bisa membeli beras karena panennya gagal akibat kemarau panjang yang terjadi. Kesenjangan sosial makin tinggi dan seakan yangakan mampu tidak mau peduli dengan sesamanya.
urusan di Indonesia bisa diselesaikan dengan UANG. Tidak ada yang tidak bisa. Saya sadar itulah mental negatif bangsa kita ini. Asas saling tolong menolong yang begitu tinggi juga ujung-ujungnya uang. Siapa yang banyak uangnya dihormati dan dilancarkan urusan dunianya. Sifat menghormatisifat mereka yang mempunyai uang banyak akan menghasilkan golongan gila hormat. Saya melihat banyak orang yang sebenarnya mungkin tidak banyak uangnya tapi berlaku seperti orang yang beruang banyak, tujuannya agar dihormati dan dipandang.
Segala Orang kaya baru alias OKB, fenomena sosial yang pasti sudah sangat terkenal, kadang bikin saya gemas, bukan saya iri, tapi kecenderungan yang saya lihat pada golongan OKB adalah lupa daratan, lupa bahwa hidup itu pasti berputar. Di lingkungan saya, saya kenal beberapa OKB, iseng saya bertanya sehabisApalagi gajian atau mendapat tunjangan hari raya..sudah zakat? Mereka menjawab bahwa mereka tidak berzakat, cuma 2.5%dipandtidak bakal membuat anda jatuh miskin. Bahkan ada yang mengatakan bahwa ia tidak percaya dengan lembaga zakat/ lembaga sosial yang ada di Indonesia. Belum lagi kebiasaan saling pamer, update status, update foto terbaru di luar negeri terutama, saya cuma bisa meringis, benar lho saya nggak iri. Buat apa iri dengan kepribadian yang menurut saya malah cenderung downgrade?
duh
Sebagian besar orang bekerja karena uang, sisanya mungkin bekerja demi status sosial atau malah hanya untuk mengisi waktu. Sedih sekali rasanya ketika saya membaca berita orang bisa saling membunuh cuma karena uang puluhan ribu. Di dunia ini uang punya kekuatan yang luar biasa dan mampu mengubah segalanya. Di artikel lain dituliskan bahwa seoransatug ibu tidak bisa membawa pulang bayi yang baru dilahirkannya kapropertirena tidak mampu membayar biaya rumah sakit. Belum lama diberitakan bahwa orang indonesia adalah pembeli terbesar di Singapura, propertinya pun yang tergolong apartemen mewah. Di suatu sisi kehidupan, suatu keluargmerekaa tidak bisa membeli beras karena panennya gagal akibat kemarau panjang yang terjadi. Kesenjangan sosial makin tinggi dan seakan yangakan mampu tidak mau peduli dengan sesamanya.
urusan di Indonesia bisa diselesaikan dengan UANG. Tidak ada yang tidak bisa. Saya sadar itulah mental negatif bangsa kita ini. Asas saling tolong menolong yang begitu tinggi juga ujung-ujungnya uang. Siapa yang banyak uangnya dihormati dan dilancarkan urusan dunianya. Sifat menghormatisifat mereka yang mempunyai uang banyak akan menghasilkan golongan gila hormat. Saya melihat banyak orang yang sebenarnya mungkin tidak banyak uangnya tapi berlaku seperti orang yang beruang banyak, tujuannya agar dihormati dan dipandang.
Segala Orang kaya baru alias OKB, fenomena sosial yang pasti sudah sangat terkenal, kadang bikin saya gemas, bukan saya iri, tapi kecenderungan yang saya lihat pada golongan OKB adalah lupa daratan, lupa bahwa hidup itu pasti berputar. Di lingkungan saya, saya kenal beberapa OKB, iseng saya bertanya sehabisApalagi gajian atau mendapat tunjangan hari raya..sudah zakat? Mereka menjawab bahwa mereka tidak berzakat, cuma 2.5%dipandtidak bakal membuat anda jatuh miskin. Bahkan ada yang mengatakan bahwa ia tidak percaya dengan lembaga zakat/ lembaga sosial yang ada di Indonesia. Belum lagi kebiasaan saling pamer, update status, update foto terbaru di luar negeri terutama, saya cuma bisa meringis, benar lho saya nggak iri. Buat apa iri dengan kepribadian yang menurut saya malah cenderung downgrade?
duh
Saya pribadi sangat kagum dengan orang-orang yang dalam hidupnya bercita-cita untuk membuat panti asuhan atau jompo, menurut saya sisi sosialnya sangat tinggi dan masih mengingat dan membahagaikan sesama yang kurang beruntung. kalau cita-citanya terealisasi betapa mulia hidupnya.
What will you do if you have lots of money?
memang uang bisa merubah segalanya :
What will you do if you have lots of money?
memang uang bisa merubah segalanya :
contoh;
1. uang dapat menjadikan orang baik menjadi jahat.
2. orang jujur menjadi tdk jujur lagi.
3. yang sakit menjadi sembuh.
4. yang sembuh bisa jdi sakit.
5. namun semuanya itu di jaman moderen dan canggih akan segalanya ini semuanya bisa di beli dengan satu kata beribu manfaat yaitu " uang " namun inget satu hal ketika kau mati uang tidak akan di bawa ke dalam kubur
yang dibawah ini juga contoh dan survey membuktikan.....
2. orang jujur menjadi tdk jujur lagi.
3. yang sakit menjadi sembuh.
4. yang sembuh bisa jdi sakit.
5. namun semuanya itu di jaman moderen dan canggih akan segalanya ini semuanya bisa di beli dengan satu kata beribu manfaat yaitu " uang " namun inget satu hal ketika kau mati uang tidak akan di bawa ke dalam kubur
yang dibawah ini juga contoh dan survey membuktikan.....
No comments