Belajar Hidup Dari Kura-kura (Filosofi)

Salam semangat semua !
Ketemu lagi sama saya, kali ini kita akan membahas mengenai salah satu reptil yang mungkin beberapa dari kita sudah tidak asing lagi. hewan ini selalu membawa rumahnya yang berat sehingga mereka berjalan sangat lambat sekali. beberapa dari mereka hidup di air dan sebagian lagi hidup didarat dengan cakar-cakarnya yang kuat.


Ya, hari ini kita bukan membahas mengenai kehidupan hewan satu ini, atau tata cara memeliharanya. kita akan membahasnya dari sisi filosofi.

si lamban yang berumur panjang ini memberikan kepada kita banyak pelajaran hidup. ditengah-tengah sibuknya dunia, amarah yang menggebu-gebu serta menipisnya kesabaran dalam hidup. hewan ini memberikan gambaran tentang arti hidup yang telah mereka praktikkan dalam seumur hidup mereka dan membaginya kepada kita semua.

apa saja filosofi dari kehidupan kura-kura yang dapat kita ambil?

Yang pertama, kura-kura dalam hidupnya selalu membawa cangkang "Rumah" yang sangat berat melihat ukuran tubuhnya. mungkin jika rumah ini dilepas, yang akan terlihat adalah otot-otot dari kura ini yang sangat besar dan kuat bak atlet binaraga, hhe. dari hidup kura-kura ini kita dapat belajar mengenai bagaimana cara menghadapi masalah, sebesar apapun masalah yang menimpa hidup kita, mungkin yang hidupnya banyak hutang, atau selalu merasa kekurangan dll, kita seharusnya tidak lari dari masalah tersebut, hendaknya kita menghadapinya dengan sabar laksana kura-kura yang mengangkat rumahnya.

Yang ke-dua, adakah dari kalian yang pernah melihat kura-kura berjalan mundur?, yups, kura-kura selalu berjalan maju, apa maknanya dalam hidup kita?,  dalam menjalani hidup yang serba keras ini, hendaknya kita tetap mengambil jalan yang lurus, maksudnya kita selalu maju dan pantang menyerah dalam menghadapi masalah seberat apapun serta tidak lari dari tanggung jawab dan kewajiban kita.

Yang ke-tiga, berapa umur rata-rata manusia? 40, 50, 60 atau 70. beberapa kura-kura yang pernah tercatat berumur panjang yaitu kura-kura Aldabra yang mati pada usia 250 tahun. WOW.
lalu apa filosofi dari panjangnya umur kura-kura ini? dalam menjalin kerja sama, persahabatan atau kekeluargaan hendaknya harus berumur panjang dengan cara selalu menjalin silaturrahmi.

Yang ke-empat, kura-kura merupakan hewan yang dikenal lambat. sebagaimana hidup yang serba cepat ini, hendaknya kita dapat belajar dari kura-kura mengenai arti dari pepatah jawa "alon-alon asal kelakon".  maksudnya dalam menjalani hidup ini, hendaknya kita mengedepankan asas pelan-pelan asal selamat ini dalam kehidupan kita, seperti ketika mengendarai kendaraan bermotor, dalam bekerja pun demikian, adakalanya kita mengerem sejenak untuk melihat kebelakang pekerjaan kita, apakah sudah dilakukan dengan baik atau hanya sekedar asal-asalan. dengan kelambatan kura-kura ini kita dapat lebih menghargai waktu dengan baik dan menggunakanya dengan bijak.

Yang ke-lima, kura-kura dapat hidup didua alam, yaitu air dan darat. sebagaimana manusia yang hendaknya dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya, menyesuaikan diri dalam hal bergaul sehingga kita dapat menjadi pribadi yang menyenangkan.

Yang ke-enam, cobalah anda keluar sejenak dari kesibukan anda, hiruplah dunia yang penuh sesak ini. lihat, dengar dan rasakan prosesnya. Dengan gerakannya yang  lambat, kura-kura melihat banyak hal dalam perjalanan mencapai tujuannya. Dia melihat bagaimana petugas parkir menyeka wajahnya yang kepanasan, pedagang asongan berlari meloncat ke arah bus untuk menawarkan dagangannya, dan berbagai aspek kehidupan lain yang mungkin tidak kita sadari karena kita hanya fokus pada tujuan yang telah kita tetapkan sebelumnya.

demikianlah pelajaran hidup yang dapat kita ambil dari seekor kura-kura yang semoga dapat memberikan banyak dampak dan merubah alur hidup kita untuk menjadi lebih baik. Aaamiin.

No comments